Sabtu, 31 Mei 2014

Tips yang paling utama adalah menghafal nama Kota Bangkok. Hahaha… Guyon… Soalnya saya juga terkesima dengan nama lengkapnya yang [terlalu] panjang:
"Krung Thep Mahanakhon Amon Rattanakosin Mahinthara Ayuthaya Mahadilok Phop Noppharat Ratchathani Burirom Udomratchaniwet Mahasathan Amon Piman Awatan Sathit Sakkathattiya Witsanukam Prasit."

artinya:
“The city of angels, the great city, the residence of the Emerald Buddha, the impregnable city (unlike Ayutthaya) of God Indra, the grand capital of the world endowed with nine precious gems, the happy city, abounding in an enormous Royal Palace that resembles the heavenly abode where reigns the reincarnated god, a city given by Indra and built by Vishnukarn.”

Oke kan? Coba dihafal, siapa tahu ada manfaatnya…

Transportasi

Tata kota Bangkok dalam opini saya termasuk ramah pengunjung. Pusat kotanya terbagi dalam blok – blok yang dilalui oleh jalur sky way dan sky train yang pemberhentiannya disebut Bangkok Train Station (BTS). Jalur keretanya tergambar jelas di setiap pemberhentian, di balik tiket perjalanan, dan di peta - peta gratis yang disediakan di stasiun.

Jadi, jika ingin pergi ke manapun, temukan dulu BTS terdekat dari tujuan. Setelah sampai di BTS itu, langsung bisa lanjut dengan jalan kaki maupun naik taxi. BTS bisa memang paling praktis karena rate jelas dan tidak perlu tawar – menawar dengan masinisnya kan? Beda dengan taxi yang hobi sekali menolak penumpang. Terutama di jam - jam sibuk, mereka enggan memakai argometer.

Beberapa lokasi wisata bisa ditempuh dengan perahu. Misalnya Wat Arun, Wat Po, Grand Palace pun bisa. Lokasi mereka berdekatan, bahkan dari situ anda bisa langsung mengakses Khaosan Road. Seru loh terapung - apung di atas perahu motor melintasi Chao Praya. Atas nama experience, sebaiknya anda coba.

Bag Deposit di Bangkok

Nah, jika karena satu dan lain hal ternyata anda kerepotan membawa luggage. Misalnya, anda akan pulang pada hari itu namun anda masih ingin jalan – jalan sebentar; tanpa membawa kopor atau travel bag yang berat kemana - mana. Maka barang bawaan anda bisa dititipkan di Bag Deposit di MBK Mall lantai 6. FREE! Tapi karena sungkan dengan yang jaga, saya selipkan uang kecil di tip box - nya.

Right under the elevator, 6th floor

Musholanya Mana? Masuk Waktu Sholat Nih

Salah satu tempat favorit saya adalah Platinum Mall, karena friendly dengan umat Muslim. Bangunan ini punya mushola di lantai 2, tidak jauh dari lift, rest room, dan ATM. Jangan khawatir ketinggalan sholat jika sedang di sana. Beberapa sarana publik di Bangkok juga menyediakan tempat ibadah bagi umat Muslim, karena ada penduduk mereka yang juga memeluk Islam.


Harga Murah di Platinum Mall

Platinum dikenal sebagai surga belanja murah. Mau tahu bagaimana biar lebih murah? Ini tips dari Tika: bawa kopor kosong atau tas besar saat belanja. Why? Karena penjualnya langsung memberi harga grosir, bahkan di bawah harga grosir. Tergantung berapa jumlah pakaian yang anda beli, tapi yang jelas mereka pikir akan anda jual kembali. So they give you the best price.

Makanan Indonesia?

Ada. Di MBK, ada sebuah international food court namanya FOOD AVENUE. Konter di food court tersebut terbagi berdasarkan asal masakannya. Anda tinggal pilih mau masakan negara apa: Cina, Vietnam, India, Spanyol, Italia, Yunani, dan bahkan Indonesia jika anda sudah kangen tempe. 



Selamat menikmati indahnya Bangkok.

0 komentar:

Posting Komentar